Pada umumnya, tempat untuk lakukan berolahraga ada dua type yakni tempat terbuka serta tempat tertutup. Bila memakai tempat terbuka, tempat yang seringkali orang-orang gunakan ialah lapangan, stadion serta taman kota. Sedang untuk tempat tertutup, yaitu gedung olah raga. Gedung olah raga ini terdiri dari beberapa jenis bentuk serta desain, sesuai type olah raga tersebut.
Tetapi pada umumnya, tehnik serta langkah membuat desain gedung olahraga masih sama. Jikapun ada ketidaksamaan, cuma terdapat pada bagian-bagian yang bukan element penting atau penting. Yang paling penting, gedung berolahraga harus mempunyai ukuran yang lebih tinggi daripada bangunan lain, khususnya rumah atau tempat tinggal.
Arah serta pemakaian gedung yang tinggi ini ialah untuk membuat skema perputaran hawa yang lebih baik, hingga tidak memerlukan alat pendingin terkecuali dalam situasi tersendiri. Selain itu, adanya ruangan yang lebih tinggi akan memungkinkan kegiatan olah raga dapat berjalan tanpa ada kendala. Lebih khusus lagi jika olah raga tersebut menggunakan alat yang melambung seperti badminton atau bulutangkis, bola voly, basket dan sebagainya.
Desain Gedung Olah Raga
Hal-hal lain yang perlu perhatian lebih jeli ialah walau ruangan yang dipakai luas serta tinggi, tetapi hawa yang masuk ke gedung berolahraga tidak bisa memunculkan angin, ditambah lagi angin yang besar. Sebab ini punya pengaruh pada arah gerakan dari alat berolahraga atau bola yang sedang dimainkan. Jadi pemakaian jendela serta ventilasi hawa harus lewat pertimbangan yang cukuplah masak.
Seterusnya untuk berolahraga yang memakai iringan musik, harus juga memakai skema kedap suara yang baik, hingga tidak terdengar sampai keluar. Contoh type berolahraga yang memakai iringan musik ialah senam aerobik serta beberapa macam senam yang lain. Skema kedap hawa yang dibuat umumnya menggunakan kaca mirror sebab mempunyai dua manfaat sekaligus juga yakni untuk mengatur pergerakan senam supaya tidak berlangsung kekeliruan.
Fasilitas Pada GedungĀ
Desain gedung olah raga yang baik harus juga memiliki tempat khusus untuk pemirsa. Terlebih untuk gedung olah raga yang biasa terpakai untuk acara perlombaan. Antara ajang perlombaan serta ajang untuk pemirsa harus ada jarak yang cukup sehingga tidak mengganggu konsentrasi pemain, selain itu juga untuk memberikan perlindungan supaya tidak terjadi hal-hal yang membahayakan.
Spesial untuk ruang pemirsa, desain tempatnya memakai ide yang baik hingga seluruh penonton dapat melihat jalannya pertandingan dengan jelas. Desain yang paling umum untuk gedung olah raga ialah tempat penonton yang berada di bagian terdepan mempunyai tempat terendah dan semakin ke belakang semakin tinggi ketinggiannya. Banyak orang menyebutkan tempat seperti ini sebagai tribun.
Sarana lain yang harus juga ada pada gedung berolahraga ialah ruangan untuk bertukar baju, wc serta toilet, loker untuk menaruh baju, ruangan untuk menaruh perlengkapan berolahraga, ruangan istirahat, kefetaria dan sebagainya. Yang lebih penting lagi, tempat ini harus menyiapkan ruangan khusus dengan perlengkapan medis yang lengkap untuk melakukan perawatan darurat. Ini berguna untuk pertolongan pertama ketika ada pemain yang cedera.
Lalu untuk desain gedungnya, harus mempunyai karakater yang kuat serta dapat menimbulkan semangat untuk lakukan berolahraga buat warga. Ini akan menggerakkan beberapa fans berolahraga untuk hadir ke tempat itu. Keindahan itu dapat terlihat lewat bentuk bangunan atau gedung yang unik dan pemakaian warna yang menarik.
Paling akhir untuk pengaturan desain interior, harus dapat mendatangkan situasi ajang berolahraga yang berkualitas hingga beberapa fans berolahraga akan rasakan nyaman untuk mengalirkan hoby serta pekerjaan fisiknya dalam tempat ini.